TUMBUHAN LIAR BAHAN BAKU OBAT TRADISIONAL

TUMBUHAN LIAR BAHAN BAKU OBAT TRADISIONAL

Penulis;

Dr. Damhuri, S.Pd., M.P

Jumlah halaman; 299

Ukuran Buku: A5 (14,8×21)

Versi Cetak: tersedia

Versi E-book; Tersedia

Berat; 0 Kg

Harga; Rp; 245.000

Saat ini, masyarakat global semakin cenderung untuk kembali ke alam dalam memenuhi kebutuhan kesehatan mereka, yang tercermin dalam pergeseran pola konsumsi obat dari produk kimia sintetis ke obat-obatan alami. World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa sekitar 80% penduduk dunia, terutama di negara berkembang, mengandalkan obat tradisional berbasis ekstrak tumbuhan untuk perawatan kesehatan dan pengobatan berbagai penyakit. Keanekaragaman jenis tumbuhan obat yang digunakan dalam pengobatan tradisional, baik di negara maju maupun berkembang, umumnya diperoleh secara alami dari habitat alamnya. Hal ini mencerminkan pentingnya pemanfaatan sumber daya alam yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dalam mendukung kebutuhan kesehatan masyarakat.

Tumbuhan liar sebagai bahan baku obat tradisional memiliki nilai yang sangat penting dalam sistem pengobatan masyarakat Indonesia, terutama di daerah-daerah yang masih bergantung pada pengetahuan lokal dan sumber daya alam. Indonesia, keberagaman hayati yang melimpah menciptakan berbagai jenis tumbuhan liar yang memiliki khasiat farmakologi yang dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Masyarakat setempat, terutama di kawasan pedesaan, telah memanfaatkan tumbuhan liar selama berabad-abad untuk mengobati penyakit ringan hingga kronis, yang menjadikannya bagian dari warisan budaya yang berharga.

Tumbuhan liar yang digunakan sebagai obat tradisional umumnya dapat ditemukan di berbagai habitat alami, seperti hutan, ladang, kebun, dan bahkan sepanjang jalan atau pekarangan rumah. Jenis tumbuhan yang dimanfaatkan sangat beragam, mencakup pohon, perdu, liana, epifit, dan parasitik. Setiap jenis tumbuhan ini memiliki kandungan senyawa aktif yang berbeda-beda, yang menjadikannya efektif untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan. Misalnya, masyarakat telah lama menggunakan ramuan-ramuan berbahan dasar tumbuhan liar sebagai obat untuk berbagai penyakit, seperti infeksi, peradangan, atau gangguan pencernaan