PELAKSANAAN TERAPI DIET CASEIN FREE GLUTEIN FREE PADA ANAK AUTIS

PELAKSANAAN TERAPI  DIET CASEIN FREE GLUTEIN FREE PADA ANAK AUTIS

Penulis;

FATMA RICHA RAHMANA

Jumlah halaman; 87

Ukuran Buku: A5 (14,8×210

Versi Cetak; Tersedia

Versi E-book: Tersedia

Berat; 0 Kg

Harga; Rp; 89.000

Anak adalah anugerah dan harta yang tak ternilai bagi orang tuanya. Kehadirannya diharapkan dan disambut dengan suka cita dan kebahagiaan. Setiap orang tua mengharapkan untuk memiliki anak yang sehat, bangga, dan sempurna (YPAC, 2013). Tapi kenyataannya Tidak semua orang tua memiliki kesempatan untuk memiliki anak yang sehat dan sehat berkembang secara normal. Beberapa orang tua memiliki anak dengan berkebutuhan khusus, salah satunya adalah anak autis.

Autism Spectrum Disorder (ASD) adalah gangguan perkembangan dan perilaku yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk berinteraksi sosial, komunikasi, dan memiliki pola perilaku yang kaku dan berulang (APA, 2013). Menurut Setiafitri (2014), autisme adalah gangguan atau gangguan perilaku di mana penderita hanya tertarik pada aktivitas mentalnya sendiri. Gangguan perilaku pada autisme dapat berupa kurangnya interaksi keterampilan sosial, menghindari kontak mata, kesulitan dalam mengembangkan bahasa, dan pengulangan perilaku.

Di Indonesia sendiri belum ada survei ataupun data resmi terkait dengan jumlah anak autis, namun pada 2013 lalu Direktur Bina Kesehatan Jiwa Kementrian Kesehatan memperkirakan jumlah anak autis di Indonesia sekitar 112 ribu dengan rentang 5 – 19 tahun. Pada tahun 2015 diperkirakan satu dari 250 anak Indonesia mengalami gangguan autisme dan diperkirakan terdapat sekitar 134.000 penderita autisme di Indonesia di mana di dalamnya terdapat kurang lebih 12.800 anak Indonesia yang menderita autisme (Judarwanto, 2015). Berdasarkan data dari Badan Penelitian Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Barat sejak tahun 2010 hingga 2015, terdapat sekitar 140.000 anak usia di bawah 17 tahun menyandang autisme.